Perhitungan kWh yang di dapatkan ketika membeli pulsa listrik
prabayar sebenarnya sudah standart. Anda tentu perlu mengetahui
bagaimana perhitungan yang benar. Berapa jumlah kwh yang di dapatkan
seharusnya serta biaya apa yang dikenakan ketika melakukan pembelian
token listrik prabayar.
RUMUS Perhitungan : { (NOMINAL-Administrasi Bank)-PPJu(NOMINAL-Administrasi bank) } / Biaya per kWh
Administrasi Bank : Bervariatif antara 1600 s/d 2500 kerena itu pastikan selalu mengecek administrasi bank
PPJu : Pajak penerangan jalan umum : bervariasi setiap daerah rata2 3-6%
PPJu : Pajak penerangan jalan umum : bervariasi setiap daerah rata2 3-6%
Biaya/kwh : lihat tabel diatas
Contoh:
Anda ingin membeli pulsa listrik di kota Anda dengan nominal 20000
utk R1 1300va serta PPJu diketahui 3% dan menggunakan bank dengan biaya
admin Rp. 1600
Jika dihitung dan dimasukkan ke dalam rumus diatas maka :: { (20000-1600)-3%(20000-1600) } / 790 = 22,6 kwh
Jika dihitung dan dimasukkan ke dalam rumus diatas maka :: { (20000-1600)-3%(20000-1600) } / 790 = 22,6 kwh
Sehingga Anda memperoleh kWh standart sebesar 22,6 kwh
Kesimpulannya, tarif listrik prabayar per kWh selain
dipengaruhi oleh tipe daya setiap rumah, juga tergantung PPJu setiap
kota. Cara mudah mengetahui PPJu serta biaya admin adalah dengan
langsung mengecek pada struk yang dicetak loket bersangkutan. Di pulsa
token listrik dot com Anda bisa langsung melakukan cetak struk resmi
setelah melakukan transaksi pulsa listrik prabayar. Sehingga Anda bisa
langsung mengetahui dan tidak perlu khawatir jika terjadi pengurangan
kWh.
Posting Komentar